MINGGU 16 OKTOBER 2022, KEJADIAN 24:54-61 (MINGGU MORIA)

Invocatio         : “Manusia itu memberi nama Hawa kepada istrinya, sebab dialah menjadi ibu semua yang hidup” (Kej. 3:20)

Bacaan            : Kis 12:12-16 (T)

Kotbah            : Kej. 24:54-61 (T)

Tema               : “Menjadi Ibu bagi orang Banyak”


Saudara/i yang terkasih di dalam Tuhan

Melansir dari buku “ Tugas Rangkap Wanita : Anne Borrow dale, 1993, peran sebagai ibu rumah tangga itu dianggap kurang penting, karena tidak menghasilkan apa-apa, ini mungkin berdampak terhadap wanita pada jaman sekarang menganggap bahwa menjadi ibu rumah tangga itu bukan tugas mulia lagi sehingga para wanita pada era ini sudah fokus memanfaatkan pendidikannya serta terbukanya pekerjaan untuk para perempuan untuk mendukung dan menambah ekonomi keluarga.

Seiring dengan berjalannya waktu, banyak wanita Kristen yang memiliki peran ganda di dalam keluarganya. Sebagai ibu rumah tangga (mengurus suami, anak-anaknya dan rumah tangga) dan mampu berperan dalam pekerjaannya (karir). Inilah saatnya para wanita Kristen mengoreksi/mengevaluasi tanggung jawabnya dan komitmennya sesuai dengan arahan Firman Tuhan yang menjadi renungan kita di minggu ini.

Kej. 24:54-61

Jemaat Tuhan yang terkasih …

Ada 2 hal yang selalu ditekankan dalam bimbingan pra nikah :

Pertama : Bagaimana menemukan kehendak Tuhan dalam perjodohan.

Kedua : Bagaimana memaknai jodoh sebagai pemberian Tuhan

Dalam hal mencari jodoh, terlihat jelas bagaimana Tuhan menuntun Abraham menemukan Ribka sebagai jodoh Ishak. Ketika Abraham sudah tua dan Sara sudah meninggal dunia, Abraham masih memiliki tanggung jawab untuk mencarikan istri bagi anaknya Ishak. Abraham sangat serius didalam pencarian jodoh buat anaknya. Sehingga dia mempertimbangkan bibit, bobot, bebet, dari segi pandang Iman.

Kenapa ini penting? Sebab ini berkaitan secara langsung dengan janji Allah tentang Abraham dan keturunannya. Tuhan berjanji bahwa keturunan Abraham akan banyak seperti bintang di langit dan pasir di tepi laut. Keturunan Abraham akan menjadi bangsa yang kuat. Melalui keturunan Abraham semua bangsa akan mendapat berkat. Janji inilah yang selalu dipegang oleh Abraham sampai putih rambutnya.

Sehingga melalui Kotbah minggu ini ada beberapa point penting dalam penekannya :

  • Cara Tuhan bekerja dan memberi jalan atas hamba Abraham yaitu Eliezer bertemu dengan Ribka ini bukan kebetulan
  • 57 Keputusan orang yang sudah Tuhan pilih adalah baik dan tepat adanya. Seperti yang dilakukan oleh Ribka.
  • Ribka akan menjadi ibu berjuta-juta orang.

Ribka ini adalah wanita yang sudah dipersiapkan Tuhan bagi Ishak anak Abraham.

Kis 12:12-16 (Bacaan)

Maria dan Rode perempuan-perempuan pada jemaat mula-mula yang ikut mengambil bagian bersama orang-orang percaya, berjuang dalam menghadapi segala pergumulan-pergumulan, mereka wanita pejuang dan pemberani dalam menyatakan kasih dan mempraktekkan kasih Kristus dalam kehidupan orang-orang percaya kepada Tuhan.

Kej. 3:20 (Invo)

Pertama kalinya wanita desebut “Hawa”. Karena dialah ibu semua yang hidup, artinya ibu dari pemberi kehidupan. Perbuatan Adam merupakan respons, Iman atas janji Allah untuk mempersiapkan karyaNya.

Seperti itulah kehadiran para perempuan-perempuan didalam Alkitab yang banyak sekali berperan di dalam hal membuat Iman banyak orang bertumbuh dan ikut dalam menyebarkan Injil bagi banyak jiwa. Ribka, Maria, Rode dan Hawa adalah perempuan-perempuan yang sudah mengambil bagian dalam rencana dan Karya Tuhan atas hidup mereka. Nande (Ibu) dalam minggu Moria ini mengingatkan sebuah arti yang begiti besar peran dan dukungannya baik didalam keluarga, gereja masyarakat ikut mempersiapkan segala kehidupan yang baik dan berharga di mata Tuhan.

Salam damai TYM

 

 Pdt. Neni Triana S-Runggun Cisalak

   

Info Kontak

GBKP Klasis Bekasi - Denpasar
Jl. Jatiwaringin raya No. 45/88
Pondok Gede - Bekasi
Indonesia

Phone:
(021-9898xxxxx)

Mediate

GBKP-KBD